JEMBER - Terenyuh oleh kisah seorang pelajar yang harus jalan kaki bahkan berlari setiap hari untuk pergi dan pulang sekolah, Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi mencari dan kunjungi rumah anak tersebut.
Ia adalah Muhamad Alif, seorang anak pelajar yatim piatu yang tinggal di Lingkungan Cupu, Kelurahan Baratan, Kecamatan Patrang.
Kapolres Jember didampingi Kasatlantas AKP. Ahmad Fahmi Adiyatma, Danramil Patrang Kapten Caj Agus Teguh Yuwono dan Kapolsek IPTU Suparman S.Pd menunjukkan empatinya dengan memberikan bantuan berupa sebuah sepeda gunung dan perlengkapan sekolah.
Dengan mendapatkan sepeda dari Kapolres Jember, kini Muhamad Alif, sudah tidak lagi berjalan kaki sejauh Lima kilometer untuk pergi dan pulang sekolah.
“Tak jarang, adik Alif ini juga harus berlari ketika pergi ke sekolah karena takut terlambat,”ujar AKBP Bayu Pratama di rumah Alif,Kamis (1/8).
Kapolres Jember ini juga mengakui perjuangan Alif yang gigih demi menuntut ilmu meski harus berjalan kaki saat pergi dan pulang sekolah.
Aktivitas Alif ini diketahui Kapolres Jember setelah mendapatkan informasi dari anggotanya yang melihat kondisi Alif.
“Ada anggota saat berpatroli di wilayah Baratan sini, lalu melaporkan ke saya,”kata AKBP Bayu Pratama.
Ia mengaku sangat terharu mendengar kisah Alif. Di usianya yang masih sangat muda, ia sudah menunjukkan semangat luar biasa untuk belajar meski harus menempuh perjalanan yang berat setiap hari.
“Semoga dengan bantuan ini, adik Alif dapat lebih fokus pada pendidikannya dan meraih cita-citanya," ujar AKBP Bayu Pratama.
Kapolres Jember menekankan pentingnya dukungan kepada generasi muda, terutama mereka yang berada dalam kondisi kurang beruntung.
"Kami, dari jajaran Polres Jember, akan terus berupaya membantu masyarakat, khususnya anak-anak seperti Alif, yang memiliki tekad kuat untuk belajar dan meraih masa depan yang lebih baik," tambah AKBP Bayu Pratama.
Ia mengatakan, pemberian sepeda dan perlengkapan olahraga ini tidak hanya meringankan beban Alif, tetapi juga memberikan inspirasi dan motivasi kepada anak-anak lain di lingkungan sekitar.
“Bantuan sosial ini merupakan bagian dari upaya Polres Jember untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas hidup warga,”pungkas Kapolres Jember.
Sementara itu, Alif nampak gembira meskipun air matanya sempat menetes saat menerima bantuan dari Kapolres Jember.
Ia mengaku kaget ketika ada rombongan Polisi bersama Tentara mendatangi rumahnya.
"Iya, awalnya saya takut ada banyak Pak Polisi katanya cari saya,” ujar Alif.
Namun setelah mengetahui kedatangan rombongan Polisi yang ternyata adalah Kapolres Jember itu, Alif menjadi senang.
“Terima kasih banyak, Pak Kapolres. Dengan sepeda ini, saya tidak perlu berlari lagi ke sekolah dan bisa lebih cepat sampai," ujar Alif dengan mata berkaca-kaca. (*)
0 Komentar